dimaschandrasaputra.blogspot.com
-

Lima Presiden Indonesia Pernah Ditipu

Sejumlah ilmuwan menilai Presiden Soesilo Bambang Yudhoyono (SBY) 'tertipu' dalam kasus blue energy (energi biru). Seorang pria asal Nganjuk, Joko Suprapto, mengaku bisa memproduksi minyak mentah dari air. Dari biang minyak itu bisa dihasilkan bahan bakar sekelas minyak tanah hingga avtur.

Presiden SBY yakin itu merupakan sumbangan Indonesia bagi dunia, di tengah makin meroketnya harga minyak. Sementara, negara dibikin pusing tujuh keliling oleh dampak dari kenaikan itu. Karuan saja, sejumlah pihak, termasuk para ilmuwan, menyesalkan informasi yang belum valid bisa diterima oleh SBY. Kabarnya Joko kini dilaporkan ke polisi.



Penipu 'masuk Istana' ternyata punya sejarah yang cukup panjang. Baiklah kita mulai pada tahun 1950-an, pada masa pemerintah Presiden Soekarno. Ada seseorang yang mengaku Raja Kubu -- suku anak dalam di Jambi. Tidak tanggung-tanggung, dia memberi gelar dirinya Raja Idrus dan istrinya Ratu Markonah.


sumber: http://karodalnet.blogspot.com
Pasangan 'suami istri' itu, entah bagaimana prosesnya, mendapat pemberitaan pers, termasuk foto-foto keduanya. Maka, sejumlah pejabat negara memberikan penghormatan luar biasa pada 'raja' dan 'ratu' tersebut.



Rupanya ada seorang pejabat yang menghubungi Presiden Soekarno dan kemudian memperkenalkannya. Di Istana, 'suami-istri' yang sebenarnya adalah penarik becak dan pelacur itu sempat diterima sebagai tamu kehormatan di Istana Merdeka. Mereka juga diberi uang, menginap dan makan gratis di hotel-hotel mewah. Termasuk mengunjungi Kraton Yogyakarta dan Surakarta.

Kedok penipuan mereka terbongkar saat berjalan-jalan di Jakarta. Ada seorang tukang becak yang mengenali 'Raja' Idrus, teman seprofesinya di Tegal. Sedang sang 'maharani' juga terbongkar berprofesi sebagai pelacur kelas bawah di kota yang sama. Konon, keduanya bertemu di sebuah warung kopi di Tegal. Kemudian sepakat untuk menjalankan aksi penipuan itu. Keistimewaan Markomah selalu memakai kaca mata hitam baik siang maupun malam. Rupanya sebelah matanya picek.

Pada masa Soeharto, di era 1970-an, juga terjadi penipu kelas kakap. Penipunya bernama Cut Zahara Fona, asal Aceh. Meski tidak tamat SD, dia memiliki ide jenius. Dia, yang selalu mengenakan kain batik, mengklaim bahwa janin yang ada diperutnya bisa berbicara dan mengaji.

Karuan saja, kabar itu menggegerkan masyarakat, apalagi diberitakan secara luas di surat kabar dan majalah. Konon, tiras sebuah harian ibukota terdongkrat naik, karena tiap hari membuat berita tentang 'bayi ajaib' di perut Cut Zahara.

Masyarakat yang banyak berdatangan pun rela untuk nguping di perutnya yang dilapisi kain untuk mendengar 'bayi ajaib' itu berbicara atau mengaji. Bukan hanya rakayat biasa, ada juga pejabat yang meyakininya. Termasuk Wakil Presiden Adam Malik yang mengundang Cut Zahara ke Istana Wapres. Bahkan, Menteri Agama KH Mohamad Dachlan termasuk orang yang meyakininya. Untuk meyakininya, ia menyatakan bahwa Imam Syafi'ie selama tiga tahun berada di kandungan ibunya.

Cut Zahara Fona dan suaminya pernah diperkenalkan oleh Sekdalopbang (Sekretaris Pengendalian Pembangunan) Bardosono kepada Presiden Soeharto dan Ibu Tien Soeharto. Perkenalan ini dilakukan di Bandara Kemayoran setelah keduanya tiba dari lawatan luar negeri. Tapi, rupanya Ibu Tien termasuk orang yang kurang yakin terhadap 'bayi ajaib'-nya Cut Zahara Fona. Apalagi wanita Aceh itu menolak ketika hendak diperiksa di RSCM.

Konon, Ibu Tienlah yang menggeledah dan mendapatkan bahwa bicara dan mengaji itu hanya berasal dari tape recorder kecil yang disisipkan di perut Cut Zahara. Kala itu memang belum banyak perekam suara sekecil milik Cut.

Meskipun kedoknya terbongkar, 'bayi ajaib' tersebut bukan hanya mendapat perhatian masyarakat Indonesia, tapi juga dunia internasional. Hingga ada permintaan dari Pakistan agar Cut dan suaminya berkunjung ke sana. Bahkan, ada yang meramal 'bayi ajaib' itu, bila lahir akan menjadi Imam Mahdi.

Setelah tidak terdengar kasus Istana pada masa Presiden BJ Habibie, yang memang pendek masa jabatannya, pada masa Presiden Abdurahman Wahid (Gus Dur) kembali terjadi penipuan yang mengaitkan Istana Negara. Pelakunya adalah Soewondo, yang biasa keluar masuk Istana karena jadi tukang pijat Gus Dur.

Orang yang dianggap 'dekat' dengan orang nomor satu di Indonesia itu berhasil menipu Yayasan Dana Kesejateraan Karyawan (Yanatera) Badan Urusan Logistik (BULOG) dan dituduh membobol uang yayasan hingga Rp 35 miliar. Soewondo sempat kabur, namun kemudian ditangkap polisi di kawasan Puncak, Jawa Barat. Pengadilan memvonisnya 3,5 tahun penjara.

Kasus tersebut sempat menyita perhatian khalayak dan menjadi senjata pamungkas bagi lawan-lawan politik Gus Dur, yang membantah telah memerintahkan pencarian dana itu. Namun, akhirnya Gus Dur lengser juga dari jabatannya gara-gara kasus yang dikenal dengan istilah Buloggate tersebut.

Pada masa Presiden Megawati, skandal 'penipuan' kembali terjadi. Kali ini yang diperdaya adalah Menteri Agama Kiai Said Agil Almunawar. Menteri yang bergelar profesor dan hafidz Alquran ini memimpin penggalian situs di Batutulis Bogor yang diyakini memendam harta karun yang nilainya dapat untuk membayar seluruh utang negara.

Menurut Said Agil, Presiden Megawati mengetahui rencana penggalian situs bersejarah yang konon peninggalan Kerajaan Pajajaran itu. Sayangnya, harta karun yang dicari hanya pepesan kosong. Said Agil sendiri kini masih ditahan dalam kasus tuduhan korupsi uang haji.

Moga-moga penghuni Istana yang menjadi lambang kebanggaan bangsa, negara dan rakyat Indonesia, itu tidak lagi menjadi korban penipuan

Read More......

Hacker Jebol Bank 100 Milyar Lebih Jadi Konsultan Security



Owen Thor Walker, hacker asal Selandia Baru, kini dipekerjakan sebagai konsultan keamanan cyber oleh TelstraClear, perusahaan telekomunikasi terbesar kedua di negaranya. TelstraClear merupakan anak perusahaan telekomunikasi terbesar Australia, Telstra.

"Kami percaya Walker memiliki kemampuan untuk membantu eksekutif senior dan pelanggan memahami ancaman keamanan yang dapat menyerang jaringan mereka," kata juru bicara TelstraClear Chris Mirams kepada National Radio di Wellington, Rabu 25 Maret 2009.



Tahun lalu, Walker digugat atas kesuksesannya menembus data 1,3 juta komputer di seluruh dunia. Hacker dengan nama samaran AKILL ini juga terbukti merusak sistem komputer dan menerobos masuk sejumlah rekening perbankan dan menggondol dana lebih dari Rp 132,4 miliar. Saat itu, Walker baru berusia 18 tahun.

Tak heran, bila dia menjadi incaran petugas divisi kejahatan internet dari Biro Penyelidik Amerika Serikat (AS), FBI. Pasalnya, AKILL sudah meresahkan para pengguna komputer di AS dan Eropa.

Di depan hakim pengadilan di kota Hamilton, Selandia Baru, ia mengaku bersalah atas enam dakwaan kejahatan internet. Hakim saat itu hanya menjatuhkan hukuman denda kepada Walker dan melarang terpidana memakai komputer.

Namun, suatu kelompok membantu Walker dengan membayarkan denda dan mengembalikan uang yang mereka dapatkan sehingga tuntutan atas Walker dicabut dan pemuda ini dibebaskan.

Mirams mengatakan Walker telah mengadakan beberapa penyuluhan dan memberikan nasehat kepada staf pengelola dan keamanan TelstraClear. Walker juga ikut serta dalam program iklan TelstraClear.

"Walker memberitahu apa yang dikejar para penjahat cyber dan bagaimana membentengi jaringan mereka dari ancaman itu," kata Mirams.

Beberapa hacker mengirim banyak surat elektronik ke sistem komputer perusahaan atau pemerintah sehingga melebihi kapasitas kotak surat masuk dan menghancurkan sistem.

Hacker lainnya menggunakan teknik botnet, yaitu berusaha menguasai ratusan komputer dan menggabungkan komputer-komputer itu dalam sebuah kluster yang memiliki kontrol terpusat.

Kemudian para hacker dapat menggunakan gabungan komputer itu untuk mencuri informasi kartu kredit, memanipulasi perdagangan saham, dan menghancurkan sistem komputer sebuah industri. (vivanews)

Read More......

Safari Versi 4: Browser Tercepatkah Saat Ini?

Sepertinya para pemain di kompetisi browser patut waspada. Pasalnya Apple menggeber penantang yang lebih bertenaga yakni Safari 4. Dari segi kecepatan, bisa dibanggakan, fitur yang ditawarkan juga inovatif.

Hadir dalam versi beta, Safari 4 menyajikan tampilan visual yang menarik. Salah satu fitur yang cukup menawan adalah Top Sites, yang berisi tampilan situs-situs yang sering dikunjungi.

Fitur menarik lain yang ditawarkan, yakni Full History Search, untuk mencari melalui judul, alamat situs serta teks keseluruhan dari halaman terakhir yang dikunjungi.

Fitur lain yang dihadirkan Safari 4 adalah Cover Flow untuk memudahkan melihat sekilas web history atau bookmark, serta Tabs on Top untuk memudahkan tabbed browsing.



Sepertinya memang tidak terlalu berlebihan jika Apple mengklaim browser besutannya ini memiliki kecepatan yang prima. Dari uji coba yang dilakukan, kecepatan browser Safari 4 versi beta ini terbilang lebih ngebut untuk mengakses situs, baik lokal maupun asing.

Apple menyebutkan rahasia kecepatan browser besutannya ini adalah Nitro Engine, yang membuat JavaScript 4.2 kali lebih cepat dibanding Safari 3.

Bahkan diklaim Apple, Nitro Javascript Safari 4 mampu menjalankan JavaScript 30 kali lebih cepat daripada IE7, serta tiga kali lebih cepat dibanding Firefox 3.

Safari juga memiliki kecepatan tiga kali lebih cepat dibanding IE7 dalam memuat halaman web HTML, serta hampir tiga kali lebih cepat dibanding Firefox 3.

Berikut rincian tentang fitur-fitur inovatif yang dihadirkan Safari 4 :
Top Sites , tampilan dari halaman-halaman yang sering dikunjungi, yang disajikan dalam wall of previews sehingga pengguna dapat langsung masuk ke situs favorit hanya dengan sekali klik.
Full History Search, pengguna dapat mencari melalui judul, alamat web dan teks komplit dari halaman yang baru saja dikunjungi, sehingga mempermudah saat ingin kembali ke situs yang sudah dilihat sebelumnya.
Cover Flow, untuk membuat pencarian riwayat web dan bookmark lebih mudah
Tabs on Top, untuk tabbed browsing yang lebih mudah dengan drag-and-drop tabmanagement tools dan tombol intuitif untuk membuka halaman yang baru.
Smart Address Field, yang secara otomatis menyelesaikan alamat web dengan menampilkan daftar saran-saran yang mudah dibaca dari Top Sites, bookmarks dan riwayat browser.
Smart Search Field, dimana pengguna menyempurnakan pencarian dengan rekomendasi dari Google Suggest atau dari daftar pencarian yang terbaru.
Full Page Zoom, untuk tampilan lebih dekat semua situs tanpa menurunkan kualitas dari tampilan halaman maupun teks.
Built-in alat pengembangan web untuk debug, tweak dan pengoptimalan website untuk penampilan terbaik dan compatibility.
Browser yang dapat diunduh di www.apple.com/safari ini, menyambangi pengguna Mac dan Windows. Untuk menginstal Safari 4, pengguna Mac OS X memerlukan Mac OS X Leopard versi 10.5.6 serta Security Update 2009-001 atau Mac OS X Tiger versi 10.4.11, dengan RAM minimal 256MB, didesain untuk semua Mac yang disokong prosesor Intel, atau PC Mac dengan prosesor PowerPC G5, G4 atau G3 dan FireWire yang built-in.

Bagi pengguna Windows, Safari 4 dapat diinstal di Windows XP SP2 atau Windows Vista, minimum RAM 256MB dengan komputer yang memiliki kecepatan minimum 500 MHz prosesor Intel Pentium.(detik)

Read More......